Visi PortalHR.com

Sekitar setahun yang lalu ketika kami mengkonsepkan Portalhr.com, kami menulis visi Portalhr.com, yaitu: untuk menjadi "the most visited HR portal in Indonesia." Saat ini, setelah beberapa bulan mengelola Portalhr.com dan berkecimpung di dunia HR, saya merasa visi itu sangat tidak cukup. Visi itu harus diubah.

Bukan berarti visi itu tidak penting, tetapi menurut saya ada yang lebih penting. Sebab bila kita mengatakan soal the most visited portal, itu berarti kita berbicara soal kuantitas. Yang lebih ingin saya tuju saat ini adalah kualitas.

Untuk mendapatkan pengunjung yang ramai, salah satu caranya adalah dengan promosi yang luas dan terus-menerus, tetapi untuk mendapatkan pengunjung yang setia, yang stick dengan portal kita, dan yang mempunyai hubungan emosional dengan kita tidak mudah.

Dengan satu kata, saya ingin PortalHR.com dicintai. Saya ingin menjalin hubungan yang dekat dengan pembaca PortalHR.com. Saya ingin memberikan apa yang mereka butuhkan, saya ingin memperjuangkan apa yang mereka perjuangkan, saya ingin berjuang bersama mereka. Saya ingin pembaca kami menjadi pembaca yang setia. Saya ingin mereka pun akan membela kita, menjadi duta-duta kita karena hubungan emosional tersebut.

Oleh karena itu, PortalHR.com akan bekerja terus-menerus untuk menyebarkan karya HR di Indonesia ini. Setiap content yang ada di PortalHR.com akan menghembuskan napas perjuangan ini, yaitu untuk semakin mengangkat HR ke permukaan.

HR di Indonesia yang selama ini bekerja keras, mulai dari merekrut, membuat program pengembangan SDM, memikirkan kemajuan SDM Indonesia, mereka pantas untuk mendapatkan pengakuan.

Sering kami mendengar suara-suara dari kalangan HR, yaitu kinerja bagian-bagian lain gampang terasa, misalnya dari bagian marketing atau sales, langsung berupa angka-angka.
Semuanya terukur. Namun, dari sisi HR, kadang sulit diukur. Hanya bisa dirasakan impact-nya. Soalnya, siapa yang merekrut para talent-talent itu? Siapa yang membuat program -program untuk meretensi mereka? Siapa yang membuat program untuk meningkatkan produktivitas mereka? Siapa pula yang membuat program pengembangan diri buat mereka? Siapa yang memikirkan kompetensi mereka? Dan masih banyak lagi.

Semua itu adalah hasil dari bagian HR yang sering kali dilupakan. Mengapa demikian?

Kita melihat saat ini kondisi di Indonesia, masih ada gap yang besar antara HR dan bisnis. Semangat HR saat ini adalah menjadi mitra bisnis strategis. Itu berarti mereka harus mengerti masalah bisnis dan duduk sejajar bersama bagian lain untuk membicarakan bisnis. Bukan hanya bagian administrasi yang duduk di belakang layar lagi.

Karena itu, salah satu misi kami juga adalah memperkecil gap itu. Semakin hari, dunia bisnis akan semakin mengenal HR dan impact yang diberikan. HR akan semakin meningkatkan
kinerjanya, agar mereka semakin dikenal oleh dunia bisnis. Sebaliknya mereka juga harus semakin ter-update mengenai dunia bisnis sehingga semakin hari bisa semakin banyak
berkontribusi.

Kembali ke Visi tadi, salah satu action yang akan saya usulkan ke manajemen adalah untuk semakin meningkatkan interaksi dengan pembaca saya. Saya akan berusaha membaca dan menjawab semua email yang masuk, saya akan luangkan waktu untuk mendengarkan suara dari pembaca. Dengan begini, mereka akan merasa lebih diperhatikan dan mempunyai hubungan khusus dengan kita.

Hal ini tentu saja lebih terakomodir dengan media online dibanding media tradisional. Media online haruslah interaktif, bukan hanya satu arah. Kami akan terus meng-encourage partisipasi aktif dari pembaca. Untuk itu kita harus menganggap serius semua partisipasi dari mereka! Itulah dasar web 2.0 bukan?

Selain itu, tentu saja terus mempelajari statistik yang menunjukkan trend pengunjung web. Kemudian melakukan pengembangan sesuai dengan semua masukan yang diterima tersebut.

Dari sana... akan tercipta peluang yang luar biasa...